Misteri Kucing: Alasan dan Cara Mengatasi Kucing Lari Saat Didekati

Saat kita pulang ke rumah dan masih dalam keadaan capek, kita ingin melepas lelah dan penat dengan memeluk hewan kesayangan kita. Namun apa yang terjadi? Kucing lari saat didekati oleh kita. Pengalaman ini yang masih sampai sekarang dirasakan oleh Dokterpet. Lalu bagaimana dengan sobat Dokterpet sekalian? Apakah pengalaman kucing lari saat didekati olehmu juga pernah terjadi?

Apa yang menyebabkan perilaku kucing lari saat didekati oleh kita? Apakah karena badan kita yang bau? Ataukah ia ternyata nggak sayang dengan kita setelah apa yang kita lakukan untuknya?

Misteri dibalik perilaku kucing lari saat didekati majikannya

Seperti yang Dokterpet katakan bahwa pengalaman kucing lari saat didekati ini dialami sendiri oleh Dokterpet bahkan sampai sekarang ini.

Biasanya kucingnya Dokterpet dibiarkan keluar rumah untuk beberapa jam agar ia tak bosan setelah lebih banyak menghabiskan waktu di rumah. Namun ketika sudah waktunya pulang, kucing dipanggil-panggil untuk pulang malah tidak mendengarkan. Akhirnya mau tidak mau kucingnya harus didekati dan diangkat untuk masuk ke rumah. Tapi yang terjadi kucing lari saat di dekati dan semakin menjauh saat kita semakin dekat dengannya.

Ternyata perilakunya ini karena beberapa alasan yang akan dijabarkan di bawah ini!

1. Kucing merasa takut dengan kita

Perilaku kucing lari saat di dekati oleh kita bisa dipicu karena ia merasa takut dengan kita. Ketakutan ini bisa berasal dari sosok kita yang dominan di rumah.

Bagaimanapun kucing itu hewan yang hidup berkelompok seperti anjing dan ia mengakui adanya sosok yang dominan yang bisa memerintahnya dan menimbulkan rasa ketakutan di dirinya. Sosok dominan itu bisa berupa kucing lain jika kita memiliki lebih dari 1 kucing di rumah atau kita sendiri sebagai majikannya.

Ketakutan ini semakin menjadi apabila kita pernah atau mungkin justru sering memarahinya ketika tingkah lakunya ada yang membuat kita kesal atau marah. Misalnya mencakar-cakar kukunya di sofa atau jok motor kita sehingga terlihat jelek, buang air di luar litter boxnya padahal litter boxnya bersih, memecahkan barang-barang akibat lari-larian dan lompat-lompatan di dalam rumah.

2. Kucing sedang cari perhatian

Kucing termasuk hewan yang suka cari perhatian terlebih lagi jika ternyata ia kurang mendapat perhatian dari sang majikan.

Kurangnya perhatian bisa karena ia lebih banyak di rumah sendirian dan ketika sang majikan pulang, sang majikan tidak meluangkan waktu untuk bersamanya.

Maka dari itu ketika sang majikan memanggil dan mendekatinya, si kucing merasa itulah waktu yang tepat baginya untuk menarik perhatian dan memaksa sang majikan untuk main bersamanya. Padahal sebenarnya bukan itu maksud dari sang majikan.

Semakin kita dekati, kucing kita justru semakin menjauh dan lari menghindari kita yang mana tindakan kucing ini justru seringkali membuat kita merasa jengkel dan mencapnya sebagai hewan yang tidak penurut.

3. Mereka sedang tak ingin untuk didekati

Ada kalanya memang kucing butuh ruangnya sendiri. Ia ingin sendirian dan tak ada yang boleh untuk mengganggunya.

Jika ada yang datang mengusik kesendiriannya, sifat agresif atau menghindar akan ia tunjukkan.

So, jangan heran jika kucingmu mendesis atau menggeram ketika kamu berusaha dekat kepadanya.

4. Kucing sedang birahi

Saat memasuki masa birahi atau kawin, kucing juga bisa memunjukkan perilaku tidak ingin didekati oleh majikannya.

Ia justru menjauh dan mencari pejantan yang ada disekitar untuk menyalurkan nafsu birahi yang cukup menyiksanya. Ia juga bahkan pergi cukup jauh jika ternyata disekitarnya tidak ada pejantan yang bisa ia temui.

5. Ikatan majikan-peliharaan yang kurang kuat

Bisa jadi kucing lari saat didekati karena ikatan yang kita bentuk dengannya tidaklah kuat.

Kita terlalu sibuk dengan urusan kita sendiri sehingga melupakan hal dalam membentuk ikatan antara kita dengan mereka.

Kucing hanya menganggap kita sebatas pemberi makan dan minumnya, tidak lebih dari itu.

6. Bawaan sifat lahir

Sifat bawaan dari lahir juga menjadi faktor mengapa kucing lari saat di dekati.

Setiap kucing memiliki keunikan dan sifatnya sendiri-sendiri. Ada yang senang dan sudah menunggu sang majikan dari balik pintu saat ia mengetahui kita sudah di rumah meskipun pintu belum kita buka. Adapula yang justru tidak mau didekati bahkan oleh majikannya sendiri. Ia lebih banyak menghindar dan mendekat kalau ada maunya saja.

7. Adanya trauma yang ia rasakan

Trauma bisa membuat seekor kucing tidak ingin didekati oleh manusia dan sulit untuk membuka diri ke manusia.

Trauma ini sebagian besar disebabkan oleh kekerasan yang dilakukan oleh manusia kepada kucing seperti pemukulan, penendangan, penyiraman, dll. Bahkan memarahi kucing pun termasuk tindakan kekerasan secara verbal.

Mungkin saja tindakan kekerasan fisik tidak dilakukan oleh majikannya tapi kekerasan verbal yang sering terjadi ke kucingnya. Bahkan Dokterpet sendiri terkadang masih suka memarahi kucingnya ketika kepergok pup atau pipis sembarangan.

8. Tidak menyukai tindakan yang majikannya lakukan

Selain memarahi karena kelakukan nakalnya, kucing Dokterpet sering kali Dokterpet peluk. Pelukan ini ternyata salah satu hal yang ia tidak sukai dari majikannya.

Begitu ia Dokterpet peluk, ia hanya anteng atau diam paling banter 10 detik sebelum akhirnya melakukan gerakan meronta untuk melepaskan diri. Ia merasa tak nyaman jika dipeluk majikannya untuk waktu lebih dari 10 detik. Sedangkan maunya Dokterpet itu kalau bisa bisa memeluknya lebih dari 10 detik dan ia tetap anteng.

Cara healing saat di rumah salah satunya ya itu, memeluk kucing kesayangan yang ada di rumah.

Balik lagi, apa yang kita inginkan belum tentu sama dengan apa yang ia inginkan sehingga ketika kita sudah berada di rumah kucing langsung lari karena ia tahu jika sampai ketangkap oleh kita, mereka pasti akan memeluk kita.

Tips agar kucing lari saat didekati kita tidak lagi terjadi

Agar kejadian kucing lari saat didekati tidak lagi kita rasakan yaitu dengan membentuk ikatan yang kuat dengannya selain faktor-faktor lainnya yang bisa kamu temukan di bawah ini

1. Ciptakan ikatan majikan-peliharaan yang kuat

Menciptakan ikatan majikan-peliharaan yang kuat mau tidak mau ya harus banyak meluangkan waktu bersamanya. Dengan begitu kemungkinan kucing lari saat didekati majikannya tidak akan kamu temukan di rumahmu.

Ajaklah ia main saat ia tengah ingin main atau rutin ajak ia jalan-jalan saat akhir pekan selain agar ia tidak bosan terus di rumah.

Elus-elus ia dengan lembut ketika ia sendiri datang ke kita dan duduk atau berbaring di pangkuan kita.

2. Banyak bersabar dalam menghadapi segala perilakunya

Hewan yang satu ini memang dikenal banyak tingkah mulai dari menggemaskan sampai ke mengesalkan.

Agar amarah dan kekerasan tidak kita tujukan padanya, kita memang harus dituntut ekstra sabar sebagai majikannya. Meski begitu, seperti yang telah Dokterpet katakan sebelumnya, terkadang kita memarahinya ketika ia sedang terpergok tengah melakukan hal yang kita tidak suka misalnya tadi pup atau pipis di luar litter boxnya.

3. Sesekali berikan ruang untuknya sendirian

Memberikan ruang untuknya sendiri itu perlu. Bahkan kita sendiri pun terkadang hanya butuh sendirian dan tak ingin diganggu siapa-siapa.

Kalau kamu ganggu saat ia tengah ingin sendirian, kamu akan mendapatkan kucingmu memukul, mencakar atau menggigitmu dan ia akan lari mengejarmu yang tengah kabur darinya.

4, Kurangi tindakan yang kucing kita tidak sukai

Tadi jika kucing lari saat didekati akibat seringnya Dokterpet memeluknya untuk healing time, tindakan ini harus Dokterpet kurangi. Berat memang tapi ya mau gimana lagi kalau ternyata tindakan ini justru membuat kucing lari saat didekati.

Tindakan lain yang dapat membuat kucing lari saat didekati yaitu memegang atau mengelus bokongnya dengan alasan ingin menyentuhnya atau mengajaknya main tapi ternyata kucingmu sedang mau leyeh-leyeh doang. Kurangilah melakukan hal ini kalau mau perilaku kucing lari saat didekati ini benar-benar berhenti dan kamu tidak mau sampai dibenci oleh kucingmu.