Sebelum kucing keluar rumah tanpa pengawasan, ada beberapa persiapan penting yang perlu dilakukan oleh pemilik. Selain memastikan kucing dalam kondisi sehat, langkah seperti melengkapi kucing dengan kalung identitas atau microchip bisa membantu jika kucing tersesat....
Kucing zoomies: Penyebab serta penanganan pada kucing yang “kesurupan”
Apa kalian sudah familiar dengan istilah kucing zoomies? ataukah baru tahu istilah tersebut? Kucing zoomies itu sebuah perilaku yang ditunjukkan oleh kucing dengan cara lari-lari lalu manjat ke sana ke mari secara tiba-tiba.
Fenomena zoomies pada kucing dapat ditunjukkan kapanpun dan dimana pun, baik di dalam rumah maupun di luar rumah. Contoh ketika kita baru pulang dan masuk ke dalam rumah, kucing kita yang tadinya menunggu di balik pintu tiba-tiba lari menjauh lalu melompat ke atas cat tree atau sofa atau lemari. Tak ada mangsa yang dikejar dan itu dilakukannya secara spontan.
Pertanyaannya sekarang: Mengapa ia kok seperti kesurupan begitu ya? Apa yang membuat kucing zoomies?
Pengen tahu jawabannya? Simak ulasan dari Dokterpet di bawah ini ya!
Kucing Zoomies: Apa sih itu ya?
Kucing zoomies atau zoomies pada kucing merupakan tindakan spontan yang dilakukan oleh kucing dengan berlari ke berbagai penjuru lalu naik ke tempat yang tinggi; bisa sofa, lemari, atau ke atas teralis jendela.
Perilaku kucing zoomies ini lebih banyak terjadi pada kucing rumahan ketimbang kucing yang lebih sering berada di luar.
Penyebab zoomies pada kucing
Banyak pakar telah meneliti banyak kucing untuk menemukan apa sih penyebab dibalik perilaku kucing zoomies ini. Ternyata perilaku ini didasari oleh keinginan kucing untuk menyalurkan energi yang tersimpan di dalam tubuh.
Perilaku kucing zoomies dapat dilakukan oleh berbagai macam jenis kucing baik itu Persia, Mainecoon, Angora, Himalaya, dll.
Umumnya kucing rumahan sering kali tiduran, makan, pipis dan pup. Sesekali mereka akan bermain sendiri maupun bermain bersama kita saat kita mengajaknya atau mereka yang mengajak kita untuk bermain. Energi yang menumpuk di dalam tubuh mau tidak mau harus dilepaskan agar kucing merasa lega dan tentunya tidak stress maupun bosan. Makanya perilaku kucing zoomies dapat kita temukan saat kita pulang ke rumah atau saat sedang berada di rumah sembari menikmati waktu istirahat.
Oh iya, perilaku kucing zoomies juga bisa dikarenakan timbulnya rasa gembira saat melihat kita pulang ke rumah. Kucing yang tadinya menunggu kita di balik pintu, begitu pintu kebuka, ia langsung berlari dan melompat-lompat. Seolah-olah kucing ingin mengatakan “Hore, kamu sudah pulang. Saatnya main bersamaku”, begitulah kira-kira.
Perilaku ini banyak dilakukan oleh kucing muda namun kamu tetap menemukannya pada kucing dewasa seperti yang ada pada video di atas.
Sebelum lanjut, yuk baca dulu:
- Hindari masalah di masa depan: Inilah resiko kucing tidak disteril yang perlu kamu tahu
- Kucing tidak disteril: Memahami dibalik keputusan sang majikan terhadap hewan kesayangannya
- Yuk awali keceriaan tahun baru 2024 kamu dengan nama kucing wibu!
Apakah perilaku zoomies ini membahayakan bagi kucing?
Tentu saja setiap tindakan mempunyai resiko dan perilaku kucing zoomies juga tak terkecuali. Jika kucing zoomies dengan kondisi keadaan yang penuh dengan barang kaca seperti vas, cermin duduk, maupun gelas; besar kemungkinan barang-barang ini akan ia senggol lalu terjatuh dan pecah. Pecahan ini yang bisa membahayakan kaki kucingmu. Pendarahan bisa terjadi baik sedikit maupun banyak tergantung besarnya luka yang kucing alami.
Selain itu kucing zoomies juga dapat mengalami cidera dan kecapaian yang cukup serius. Kucing yang lari-larian diikuti dengan melompat ke tempat yang tinggi bisa saja terjatuh lalu mendarat dengan tidak sempurna. Jika ini yang terjadi, tentunya kita perlu membawanya ke klinik hewan agar ia mendapatkan perawatan dan bisa segera pulih.
Kecapaian yang cukup serius juga bisa membahayakan kesehatan kucing yang mengidap asma. Jika nafasnya tersengal-sengal setelah berlari-larian, kucing bisa mengalami penyempitan saluran nafas yang bisa membuatnya pingsan bahkan sampai meninggal jika tidak segera mendapatkan pertolongan.
Tips agar zoomies aman dan nyaman untuk kucingmu
Karena perilaku kucing zoomies dapat terjadi secara spontan dan sewaktu-waktu, sulit rasanya bagi kita untuk berkata “tidak” atau “jangan” kepadanya. Apalagi saat kita sedang tak ada di rumah karena urusan pekerjaan.
Meminimalisir bahaya rasanya perlu kita lakukan untuk hewan peliharaan kita.
Agar zoomies dapat menjadi kegiatan yang menyenangkan sekaligus aman bagi kucing, kita perlu tahu apa saja yang dapat membahayakannya yaitu perabotan yang terbuat dari kaca atau beling. Menyingkirkan barang-barang dari tempat yang sekiranya akan dipakai kucing untuk zoomies perlu dilakukan. Simpan barang-barang tersebut ke dalam wadah yang tertutup seperti di dalam lemari atau kloset yang ada di dapur.
Kamu juga dapat membelikan kucingmu cat tree untuk tempat ia memanjat. Cat tree ini mampu mengatasi keinginan kucing untuk naik ke tempat tinggi, meskipun memang tidak setinggi atas teralis jendela maupun atas lemari. Setidaknya ada tempat untuk ia bertengger di ketinggian sehabis berlari.
Bisakah kita membuat kucing berhenti zoomies?
Agar perilaku kucing zoomies ini tidak lagi ditunjukkan oleh kucing kita, peran serta kita dibutuhkan dalam hal ini. Tadi telah dikatakan penyebab kucing zoomies karena faktor penumpukan energi di dalam tubuh. Maka dari itu kita selaku majikannya perlu mengajak ia bermain maupun jalan-jalan agar energi itu tersalurkan melalui aktivitas tersebut.
Jika kamu merupakan pemilik kucing yang tinggal di kompleks perumahan dan bukannya tinggal di rumah susun atau apartemen, kamu tidak perlu repot-repot untuk menjadwalkan waktu untuk jalan-jalan bersama kucingmu. Cukup dengan membiarkan kucingmu keluar rumah saat kamu pergi kerja dan panggil ia pulang saat kamu sudah pulang ke rumah. Cara ini tentunya memiliki resiko sendiri yaitu kucing yang bebas berkeliaran di luar rumah dapat diculik atau diambil oleh orang tak dikenal meskipun sudah dipakaikan kalung. Biasanya kucing-kucing dengan bulu yang bagus karena kucing ras atau peranakan yang menjadi sasaran oknum tersebut.
Baca juga:
Akhir kata
Nah itu tadi alasan kenapa kucing zoomies dan bagaimana agar perilaku zoomies ini dapat berhenti yang telah Dokterpet ulas secara lengkap untuk kalian semua sobat Dokterpet.
Sumber Tulisan
Pawtracks (2024). Cat zoomies: Why they do it, and what it means.
Sebagai sumber informasi online, Dokter Pet tidak dapat dan tidak memberikan nasihat atau konseling medis khusus. Pemeriksaan fisik menyeluruh, riwayat pasien, dan hubungan antara dokter hewan-pasien-klien diperlukan untuk memberikan nasihat medis khusus.
Kalau kamu khawatir hewan peliharaanmu mengalami keadaan darurat atau jika kamu memiliki pertanyaan medis khusus terkait dengan kondisi medis hewan peliharaanmu saat ini, silakan hubungi atau kunjungi dokter hewan terdekat.
0 Komentar